-->

Sabtu, 24 Maret 2012

RAME RASANYA

Wahhhh lama juga ternyata saya tidak posting. Harap maklum karena kesibukan yang padat merayap sehingga barulah sekarang sempat untuk menulis. Tapi yang paling penting yaitu saya malas menulis, “ya saya memang pemalas, toh buat apa rajin? Saya kan sudah pandai. Sama saja halnya dengan orang yang sudah kaya tak perlu berhemat lagi” begitulah kata Pidi baiq. Banyak sekali yang saya tulis jika saya bercerita tentang apa yg saya alami sebulan terakhir ini, sehingga saya malas untuk menulisnya. Saya juga yakin yang membaca pasti juga akan malas untuk membacanya. Oleh karena itu silakan baca apa yang saya tulis ini.
Kegiatan saya sekarang berhubungan dengan kegiatan anak-anak terutama anak-anak sekolah dasar. Ya jelas saja karena pekerjaan saya berhubungan dengan mereka, dan pendidikan saya saat diperguruan tinggi mngarahkan saya ke situ. Orang-orang menyebutnya sebagai guru, dulu masyarakat dan Negara menyebut guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Sekarang ini karena reformasi maka nama tersebut juga ikut reformasi menjadi pahlawan pembangun insan cendekia. Tak masalah soal nama yang terpenting yaitu memanfaatkan kemampuan yang dimiliki untuk membangun anak bangsa menjadi insan yang cendekia.
Kegiatan memperingati Maulud nabi, pesta siaga, dan persiapan ujian nasional kelas VI itulah beberapa hal yang saya kerjakan beberapa hari kemarin. Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar dan sukses, serta berharap kegiatan berikutnya juga demikian dan tahun depan bisa lebih baik lagi. Dokumentasi lihat http://sdn02paduraksa.blogspot.com/
Beberapa waktu lalu juga saya mengalami beberapa kejadian yang rame rasanya karena beragam rasanya, ada kabar duka yang datang dari paman saya disebabkan istri beliau meninggal dunia, saya tidak sempat untuk melayat hanya orang tua saya saja yang melayat. Saya hanya dapat mengirimkan doa saja untuk beliau semoga beliau amal perbuatan beliau di terima Allah swt. Saya juga berharap siapapun yang membaca ini untuk mendoakan beliau, Al-fatihah…… .  Berikutnya saya bersama-kawan2 menghadiri acara pernikahan kawan kami. Sepulang dari acara pernikahan berkumpulah di rumah saya dan membicarakan pengalaman masing-masing setelah selesai mengumpulkan ilmu di tempat yang sama. Sedang asyik2 ngobrol teman saya telepon mengabarkan bahwa ada seorang teman yang mengalami kecelakaan dan sedang berda di kantor polisi. Bergegaslah kami menuju kantor polisi dan bertemu teman kami tadi, Alhamdulillah ia tidak apa2 hanya luka lecet sedikit saja. Dari pukul 17.00 sampai 20.00 kami berada di kantor polisi menyelasaikan administrasi yang harus diurusi dan ditandatangani. Selepas dari kantor polisi langsung menuju pemakanan (tempat makan atau lebih tepatnya warung makan)  kali ini kami tidak makan nasi melainkan lontong dekem makanan khas dari kota kelahiran saya pemalang. Perut kenyang pikiran tenang tidurpun jadi menyenangkan, dari tempat makan kami pulang dan tidur.
Pagi harinya pergilah kami  (3 orang termasuk saya) dari yang tadinya 7 orang untuk memenuhi undangan dari organisasi kampus yang pernah saya ikuti. Sebelumnya 4 orang telah kembali pulang ke kediaman masing-masing. Di tengah perjalanan kami menemui teman kami yang katanya hendak ada acara di tempat kerja ternyata ia tidak ke tempat kerja, entah ada urusan apa. Yang jelas setelah melihat teman kami tadi, kami merasa telah ditipu, dibohongi. Kejadian lain yaitu ketika saya menitipkan sepeda motor saya, saya kaget bukan kepalang ketika harga untuk menitipkan sepeda motor sebesar 5000 rupiah, padahal setahu saya paling mahal 2000. Saya berpikir apakah saya kurang beramal atau di tempat itu menghitung penitipan perjam 1000, atau hal lain saya tidak tahu. Dengan harga segitu saya yakin si empunya tempat penitipan pasti cepat naik haji, bayangkan aja tiap hari ada 20 motor, sudah 100.000/hari. 1 bulan 3 juta, 5 tahun sudah bisa naik haji itu orang. Benar-benar rame rasanya pokomen pada hari-hari itu dari inalillahi, resepsi, kantor polisi, makanya lontong bukan nasi, urusan organisasi, di bohongi, sampai terakhir tukang titip sepeda yang ingin cepat-cepat naik haji.
Mantabs bangetlah saya tidak bisa cerita detail disebabkan saya adalah pemalas, begitu juga saya ingin mengisi blog ini agar tidak kosong. Saya hanya ingin bercerita saja dan itulah cerita saya, jika anda memahami berarti anda hebat, bagi yang tidak memahami berati sama seperti saya. Saya juga tidak paham tentang apa yang saya tulis tadi.